7 Wisata Religi di Lombok Yang Biasa Dikunjungi Peziarah
Wisata Religi di Lombok – Setiap orang yang datang ke Lombok tak hanya datang untuk berkunjung ke tempat-tempat wisata alam saja, namun mereka juga merasa ingin tahu tentang sejarah agama Islam yang ada di Lombok. Seiring berkembangnya jaman, Lombok sudah menjelma sebagai salah satu Pulau dengan wisata religi yang menarik untuk dikunjungi. Selain itu Lombok juga gencar mengkampanyekan “Wisata Halal Lombok” sejak tahun 2016.
Pulau yang berada di sebelah timur Pulau Dewata Bali ini memang terkenal sebagai salah satu pulau indah yang ada di Indonesia. Tak hanya itu saja, Lombok juga menjadi salah satu lokasi tujuan tempat penyebaran agama islam. Dari informasi yang beredar, agama islam masuk ke Lombok karena dibawa oleh Sunan Giri bersama 44 pengikutnya yang terdampar di Desa Bayan.
Hal ini sudah terbukti kebenarannya, berkat adanya bangunan Masjid yang ada di Desa Bayan. Dari situlah agama Islam terus berkembang di Lombok dan kemudian mulai bermunculan para juru dakwah yang sekaligus penyebar agama islam. Hasilnya, sudah terlihat hingga saat ini karena ada banyak sekali masyarakat Lombok yang sudah memeluk agama islam.
Baca juga :
Oleh karena itu semua, tak heran jika ada banyak wisata religi di Lombok yang selalu ramai dikunjungi oleh para wisatawan, mulai dari wisatawan yang berasal dari Lombok, wisatawan luar daerah hingga wisatawan yang berasal dari luar negeri. Nah, bagi pembaca yang ingin mengetahui sejarah islam dan jejak perkembangan agama Islam di Lombok, sesuai dengan apa yang diambil dari situs riadiora.blogspot, ada beberapa wisata religi yang harus didatangi.
Berikut adalah 7 wisata religi di Lombok yang biasa dikunjungi peziarah, antara lain:
1. Makam yang Ada Di Masjid Kuno Bayan Baleq
Masjid yang ada di Bayan ini merupakan salah satu bangunan yang menjadi saksi bisu akan perkembangan Islam di tanah Lombok. Di Masjid Kuno Bayan Balek ini terdapat sejumlah makam yang salah satu diantaranya adalah makam Abdul Rozak yang dianggap sebagai orang yang menyebarkan agama islam di Lombok.

Masjid Kuno Bayan Baleq, Sumber foto : Akun IG @diqi_ahmad
Di bagian lain masjid ini terdapat gubuk kecil yang merupakan makam tokoh-tokoh agama yang katanya merupakan orang-orang yang mengurusi pembangunan masjid sejak awal. Menariknya, masjid yang berada di Desa Bayan, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara ini hanya digunakan untuk peringatan agama islam saja, seperti perayaan Hari Raya Idul Fitri.
2. Makam yang Ada Di Wali Nyatoq
Menurut pendapat dari masyarakat setempat, Wali Nyatoq adalah salah satu wali yang namanya sudah melegenda di kawasan Lombok Barat. Kawasan pemakaman Wali Nyatoq ini tiap harinya ramai dikunjungi oleh para peziarah, khususnya pada hari Rabu. Keberadaan makam Wali Nyatoq ini dipercaya dapat menyelesaikan beragam permasalahan rakyat.
Selain itu, makam ini juga dipercaya dapat memberikan berkah sepenuhnya kepada pengunjung. Semua itu berdasarkan dengan kepercayaan masyarakat setempat, sehingga mereka hingga sekarang mereka dengan senantiasa menjaga keberadaan makam ini.
3. Makam Muhammad Zaiduddin Abdul Madjid dan Makam Almagfurlah
Muhamad Zaiduddin A.M dan Almagfurlah dulunya adalah tokoh ulama yang menyebarkan agama islam di tanah Lombok ini. Tak hanya itu saja, kedua tokoh ini merupakan orang yang pemberani karena mereka tetap memperjuangkan penyebaran agama islam di tengah carut-marutnya negara Indonesia karena penjajahan Jepang.
Kabarnya, tak hanya menyebarkan agama islam saja kedua tokoh tersebut juga bersama dengan pahlawan lainnya rela berkorban melawan penjajah demi kemerdekaan Negara Indonesia. Oleh karena itu, tak heran jika makam kedua tokoh ini banyak didatangi oleh para peziarah.
4. Mengenal Sejarah Kerajaan Selaparang Di Makam Selaparang
Sesuai dengan namanya, keberadaan makam Selaparang sangat erat hubungannya dengan Kerajaan Selaparang. Kerajaan Selaparang merupakan salah satu kerajaan Hindu yang ada di Indonesia, yang kejayaannya dimulai dari abad ke 13 hingga ke 16. Kerajaan ini mulai hilang kejayaannya sejak kedatangan kerajaan Majapahit pada tahun 1357.

Makam Selaparang – IG by @bustomijauhari
Kemudian, seiring dengan maraknya perkembangan agama islam kerajaan Selaparang ini menjelma sebagai kerajaan Islam. Untuk dapat mengenal sejarah Kerajaan Selaparang, para peziarah biasanya akan mengunjungi Makam Selarapangan yang merupakan kompleks pemakaman dari keluarga Kerajaan Selaparang. Makam tersebut banyak dikunjungi oleh para peziarah di waktu tertentu saja, seperti menjelang musim keberangkatan jamaah Haji.
Artikel lainnya :
5. Berziarah Ke Makam Loang Baloq Lombok
Dalam bahasa Sasak, kata Loang Baloq mempunyai arti berupa pohon beringin yang berlubang. Hal ini disebabkan karena di kawasan pemakaman Loang Baloq ini terdapat pohon beringin yang sudah berumur ratusan tahun. Di kawasan pemakaman ini tersemayam puluhan jasad dari penyebar agama islam di Lombok.
Makam Loang Baloq ini banyak dikunjungi sebagai tempat wisata religi di Lombok karena di sini terdapat makam Maulana Syech Gaus Abdurrazak yang merupakan ulama yang berasal dari Baghdad Irak yang sekaligus menyebarkan agama islam di Lombok dan sekitarnya. Di tempat ini para pengunjung melakukan ritual potong rambut balita, menyampaikan nazar dan mereka juga menyempatkan diri untuk mengikatkan sesuatu ke akar gantung pohon beringin sebagai tanda bahwa mereka sudah datang ke makam ini.
6. Berziarah Ke Makam Keramat Cemare
Pemakaman yang terdapat di dekat Pelabuhan Lembar, yang berada di daratan yang menjorok ini merupakan salah satu wisata religi di Lombok yang banyak didatangi oleh para peziarah. Makam Keramat Cemare ini diyakini sebagai tempat peristirahatan terakhir salah satu tokoh ulama yang menyebarkan agama islam di Lombok. Makam Keramat Cemare ini ramai didatangi oleh peziarah di hari-hari besar keagamaan Islam. Tak hanya dapat berwisata religi, di sekitar pemakaman ini pengunjungnya juga dapat menikmati keindahan alam yang ada.
7. Berziarah Ke Makam Batu Layar Lombok
Berdasarkan kepercayaan warga setempat, Makam Batu Layar Lombok dianggap sebagai tempat peristirahatan terakhir dari seorang ulama yang merupakan keturunan dari Nabi Muhammad, yaitu Sayid Duhri Al Haddad Al Hadrami yang merupakan salah satu tokoh ulama yang menyebarkan agama islam di tanah Lombok. Tidak salah kalo tempat ini menjadi salah satu destinasi wisata religi di Lombok.
Makam Batu Layar Lombok ini tak hanya dikunjungi untuk berziarah saja tetapi banyak didatangi sebagai tempat membayar nazar. Makam Batu Layar Lombok mengalami peningkatan pengunjung para perayaan agama Islam, seperti Hari Raya Idul Fitri. Tak hanya itu saja, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat juga sering mengadakan Lebaran Topat di Makam Batu Layar ini.
Bagi pembaca yang ingin melakukan perjalanan ke tempat wisata religi di Lombok, sepertinya harus menambahkan tempat-tempat tersebut ke dalam daftar lokasi tujuan. Saat mengunjungi tempat-tempat tersebut, sangatlah penting untuk menjaga perilaku, tata krama, perkataan dan sopan santun.
Pingback: Ajak Keluarga Liburan ke Pantai Privat Tanjung Beloam Lombok