Buka : 07.00 - 21.00
0819 1555 0847

Kunjungi Kampung dolanan anak untuk Kilas Balik Permainan yang Banyak Ditinggalkan

Memasuki era millenial seperti ini memang memberikan pengaruh yang cukup banyak di masyarakat. Tidak hanya bagi orang dewasa bahkan juga pada anak-anak. Gaya hidup yang semakin meningkat dan semakin beragam membuat beberapa hal yang menjadi identitas negara tergerus, terutama kebudayaan yang tidak lagi dilestarikan oleh generasi muda.

Kampung Dolanan Anak

Kampung Dolanan Anak, IG @j.c.s.wicaksono

Jika dahulu, anak-anak yang hanya mengenal bermain dengan permainan-permainan tradisional saat ini mereka telah terpengaruhi virus gadget yang semakin hari tidak menambah positif dampaknya tetapi lebih mengarah ke hal yang negatif. Salah satu wilayah dari Kota Pelajar yaitu Kota Yogyakarta mulai mengepakkan sayapnya untuk menggugah generasi penerus bangsa mengembangkan apa yang sudah banyak ditinggalkan yaitu dengan membangun Kampung Dolanan Anak.

Menyelamatkan Tradisi dari Gerusan Zaman

Permainan tradisional memang telah tergeser dengan keberadaan smartphone dan berbagai hasil dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Namun masyarakat Pandes, Panggungharjo, Sewon, Bantul tidak akan patah semangat untuk membangun lagi permainan-permainan tradisional yang pastinya lebih baik dari keberadaan gadget hari ini. Warga masyarakat mengemas dolanan anak dengan berbagai cara dan menjadikannya sebagai salah satu objek wisata yang bisa ditemukan di Kampung Dolanan. Untuk Anda yang sedang merindukan masa kecil dengan permainan-permainan ini cukup berkunjung ke Kampung Dolanan Anak dan nikmati suasana yang masih tradisional di sana.

Wisata Edukatif Wujud Pelestarian Tradisi

Jika Anda telah memasuki kawasan Kampung Dolanan Anak di Bantul ini maka Anda akan disambut berbagai mainan zaman dahulu di sana. Bukan hanya melihat bentuknya, bahkan Anda bisa ikut dalam proses pembuatannya. Pengalaman menarik yang patut Anda coba dan sangat cocok untuk memberikan tambahan edukasi bagi buah hati Anda yang mungkin saat ini tidak lagi bisa memainkan permainan ini bersama teman-temannya.

Kampung Dolanan Anak, IG @j.c.s.wicaksono

Nikmati Keseruan di Kampung Dolanan Anak

Sebenarnya di dalam kampung ini Anda juga bisa merasakan berbagai macam wisata selain mengenai permainan-permainan tradisional. Di sana pun ada lokasi yang memang dibuat khusus untuk bisa melakukan kegiatan outbond dan track yang menarik untuk Anda lewati. Bahkan Anda bisa menikmati indahnya suasana pedesaan.

Hal yang lebih menyenangkan adalah ada gamelan yang bisa Anda mainkan di sana dan Anda akan didampingi oleh guru seni. Gamelan juga merupakan salah satu tradisi yang dimiliki Indonesia dan patut untuk diperkenalkan ke masyarakat luas. Apalagi jika banyak yang bisa memainkan seperangkat alat permainan ini pastinya akan lebih menyenangkan.

Selain berwisata dan menikmati suasana Kampung Dolanan Anak, Anda bisa mendapatkan souvenir dengan mudah di sini. Berbagai permainan tradisional yang Anda buat bisa Anda bawa pulang untuk dijadikan ornamen dalam rumah atau untuk bermain. Biaya yang perlu Anda keluarkan juga tidak akan menghabiskan uang saku liburan Anda. Harga mainan tradisional di sini hanya berkisar Rp 2.500 hingga RP 25.000, benar sangat terjangkau bukan. Ayo berkunjung dan mengenang kembali masa di mana Anda hanya mengerti tentang bermain.

Baca Juga :

The World Landmark Merapi Park, Jelajah 2 Benua Hanya Di Satu Tempat

Pantai Glagahsari, Pecahan Ombak di Laut Kulonprogo

Tentang Penulis
JOGJA EMPAT RODA adalah perusahaan jasa di bidang rental mobil, rental motor dan paket wisata di Jogja. Berdiri sejak tahun 2009, kami siap memberikan service terbaik untuk Anda. Hubungi kami di nomer telepon: 0815 6960 442 | 0819 0403 6114 dan email : paketwisata.id@gmail.com.
  1. Pingback: Pantai Slili, Pesona Pantai Diantara 2 Bukit Dan 2 Pantai -

  2. Pingback: Kampung Dolanan Anak, Kilas Balik Permainan Yang Ditinggalkan

Tinggalkan komen

*

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.